Belajar Install Moodle LMS

 



Moodle adalah salah satu LMS (Learning Manajemen System) open source yang paling populer digunakan saat ini. Untuk mendapatkan source code aplikasi moodle bisa didapatkan di link https://download.moodle.org/. Ada beberapa pilihan cara mendownload kode-nya, bisa mendownload versi zip atau tgz yang nantinya kita perlu mengekstrak file ke direktory web server. Bisa juga mendapatkan kodenya dengan melakukan clone repository moodle mengikuti dokumentasi di  https://docs.moodle.org/400/en/Git_for_Administrators.

Untuk praktek ini saya memilih cara download file zip dan mengekstrak file di folder root web server. Selanjutnya tinggal diakses url folder moodle-nya dan ikuti langkah-langkah installasinya. Beberapa yang perlu diperhatikan jika menggunakan aplikasi XAMPP adalah:

  • Settingan folder upload aplikasi moodle berada di luar root web server untuk keperluan keamanan. Secara default folder upload akan berada di C:/xampp/moodledata. Jadi tidak berada di dalam folder htdocs yang bisa diakses langsung secara umum.
  • Pilih database mariadb, karena moodle bisa support ke beberapa jenis database.
  • Pada tahap installasi server checks, kita perlu mengaktifkan beberapa extension php sesuai yang diperlukan oleh moodle. Lakukan edit file php.ini lewat tombol config - php.ini di aplikasi xampp control.


Seperti biasanya kita menginstall sebuah aplikasi, maka kita perlu membuat database yang akan digunakan aplikasi tersebut untuk menyimpan data. Kita buat dulu database baru di phpmyadmin dengan nama sesuai kebutuhan. Pastikan tidak menggunakan huruf besar dan spesial karakter termasuk spasi untuk membuat nama databasenya.


Setelah melakukan setting database maka akan diarahkan ke halaman pengecekan server. Status checklist harus tidak bolhe ada yang merah agar aplikasi moodle bisa berjalan lancar.


Tampilan halaman login ketika session habis. Setelah ditinggal dalam beberapa waktu tanpa melakukan aktivitas pada aplikasi moodle, maka user akan otomatis terlogout.


Halaman setting instalasi setelah selesai membuat user admin. Di sini kita diminta mengisi detail informasi terkait aplikasi moodle. Dari mulai nama aplikasi, nama pendek, deskripsi dan settingan umum lainnya.


Tampilan dashboard admin, saat pertama kali selesai melakukan installasi. Alhamdulillah jika sudah di sini berarti proses installasi sudah selesai. Selanjutnya dimulai dengan pengisian konten sesuai kebutuhan.


Pada menu Site administration kita bisa melakukan setting ulang pengaturan umum, termasuk nama situs dan deskripsinya. Di sini juga ada banyak settingan yang belum bisa dijelaskan secara keseluruhan. Semoga dikesempatan yang akan datang kami bisa membuat konten lebih detail lagi terkait cara penggunaan moodle untuk keperluan learning manajemen system.

Terimakasih dan wasalamuallaikum.

Catatan:

  • Referensi youtube: https://youtu.be/6r7eO9wgZFk

Komentar

Postingan populer dari blog ini

SIPD Chrome Extension untuk Migrasi Data dari SIPD ke SIMDA PINK Th. Anggaran 2022

FMIS Chrome Extension untuk Integrasi Data SIPD ke FMIS

Dokumentasi Modul Manajemen Standar Harga WP-SIPD